Museum ini dulunya merupakan dermaga kering untuk tongkang dan kapal perang di bawah naungan Keluarga Kerajaan dan Angkatan Laut Kerajaan Thailand. Perahu dan tongkang tersebut rusak parah selama Perang Dunia II, namun pada tahun 1949 dipulihkan oleh Departemen Seni Rupa sebagai bagian dari warisan budaya Thailand. Pekerjaan perbaikan selesai dan dermaga tersebut menjadi Royal National Museum pada tahun 1972. Di museum ini Anda dapat menemukan delapan kapal paling unik dan menakjubkan di negara ini, masing-masing diukir dari potongan kayu jati besar, ukirannya diukir dengan makhluk mitos, disepuh dengan emas, dan dihias secara rumit dengan potongan kaca kecil yang berkilau.